You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Tambusai
Desa Tambusai

Kec. Rumbio Jaya, Kab. Kampar, Provinsi Riau

WEBSITE RESMI DESA TAMBUSAI KECAMATAN RUMBIO JAYA KABUPATEN KAMPAR PROVINSI RIAU, 28468

KONTES BUJANG DARA DESA TAMBUSAI ANGKATAN 1

DEDY NURAHMADIN, ST 28 Agustus 2024 Dibaca 21 Kali
KONTES BUJANG DARA DESA TAMBUSAI ANGKATAN 1

Tambusai, 15 Agustus 2024 - Desa Tambusai, yang terletak di wilayah Kecamatan Rumbio Jaya Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, baru-baru ini menggelar kegiatan kontes Bujang Dara untuk pertama kalinya. Acara ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya pemerintah desa dalam memperkenalkan budaya Melayu kepada generasi muda serta mengembangkan kreativitas para remaja di desa.

Latar Belakang Kontes

Kontes Bujang Dara yang merupakan tradisi khas Riau ini biasa diadakan sebagai ajang pencarian bakat, kecerdasan, dan kepribadian generasi muda. Di desa Tambusai, acara ini disesuaikan untuk siswa-siswi di sekolah-sekolah. Tujuan utama dari kontes ini adalah menumbuhkan kebanggaan dan rasa cinta terhadap budaya daerah, sambil memotivasi para peserta untuk menunjukkan talenta mereka.

Kontes ini juga dirancang untuk meningkatkan rasa percaya diri serta melatih keterampilan berbicara di depan umum, yang diharapkan dapat menjadi bekal positif bagi para remaja dalam menghadapi tantangan masa depan.

Persiapan dan Pelaksanaan

Sejak awal pelaksanaan kontes, pihak panitia bekerja sama dengan sekolah-sekolah untuk memilih peserta yang layak. Para peserta diseleksi berdasarkan beberapa kriteria, seperti kemampuan berbicara, pengetahuan tentang budaya Melayu, serta keterampilan dalam seni dan penampilan.

Kegiatan ini disambut dengan antusiasme oleh para siswa dan orang tua. Dalam persiapannya, para peserta mendapatkan bimbingan khusus dari para guru dan mentor mengenai etiket, busana tradisional, serta tata krama Melayu. Tidak hanya itu, mereka juga dilatih untuk memperdalam pemahaman tentang budaya Melayu seperti adat istiadat, bahasa, serta musik dan tarian tradisional.

Tahapan Acara

Kontes Bujang Dara Desa Tambusai Angkatan 1 ini terdiri dari beberapa tahapan, antara lain:

  1. Sesi Wawancara dan Tes Pengetahuan Budaya: Pada tahap ini, peserta diuji kemampuannya dalam menjawab pertanyaan seputar budaya Melayu, sejarah daerah, serta kearifan lokal. Penilaian ini berfokus pada seberapa jauh mereka memahami identitas budaya daerah mereka.
  2. Sesi Penampilan Seni dan Bakat: Dalam sesi ini, peserta menampilkan kemampuan seni mereka, seperti menari, menyanyi, atau memainkan alat musik. Kreativitas dan keaslian menjadi poin utama dalam penilaian sesi ini.
  3. Peragaan Busana Adat: Tahap ini merupakan yang paling ditunggu oleh penonton, di mana para peserta mengenakan busana adat dengan penuh kebanggaan. Penilaian dalam sesi ini tidak hanya terfokus pada keindahan busana, tetapi juga pada cara peserta membawakan diri mereka dengan anggun dan penuh percaya diri.

Pemenang dan Dampak Positif

Setelah melewati berbagai tahap seleksi yang ketat, akhirnya terpilihlah Bujang dan Dara terbaik di Desa Tambusai Angkatan 1. Mereka tidak hanya mendapatkan penghargaan dalam bentuk trofi dan hadiah, tetapi juga menjadi duta budaya bagi desa. Para pemenang ini diharapkan dapat terus menyebarkan nilai-nilai kebudayaan dan menjadi teladan bagi teman-teman sebayanya.

Keberhasilan kontes ini memberikan dampak yang positif di kalangan remaja desa Tambusai. Selain menumbuhkan rasa percaya diri, acara ini juga berhasil memperkuat ikatan sosial antar siswa dari berbagai sekolah. Mereka tidak hanya berkompetisi, tetapi juga belajar untuk saling mendukung dan menghargai satu sama lain.

Harapan ke Depan

Kontes Bujang Dara Desa Tambusai Angkatan 1 ini diharapkan menjadi tradisi tahunan yang terus berkembang. Acara ini tidak hanya sekadar lomba, tetapi menjadi platform bagi para remaja untuk memperluas wawasan tentang budaya lokal dan mengasah keterampilan yang berguna bagi masa depan mereka. Pemerintah desa dan pihak sekolah pun berharap agar acara seperti ini dapat terus diperluas jangkauannya dan lebih banyak melibatkan partisipasi dari berbagai kalangan masyarakat.

Dengan demikian, kontes ini menjadi simbol keberhasilan desa Tambusai dalam melestarikan budaya dan membangun generasi muda yang bangga akan identitas mereka sebagai bagian dari masyarakat Melayu.

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image